Danau love
Kalau sobat berkunjung kekota Jayapura dan lanjut berwisata ke danau Sentani, jangan lupa mengunjungi danau Love alias danau Cinta. Dari sejarahnya danau ini bernama Telaga Emfote, tapi setela dikenal luas, orang-orang menyebunya dengan danau love atau danau cinta karena bentuknya yang sangat mirip dengan simbol love.
Danau love ini terletak diantara 3 kampung, yakni kampung Putali, Abar, dan Puai, Distrik Yokini, Sentani Timur. Kalau sobat berkujung kedanau ini bukan saja keindahan danaunya yang menjadi memikat mata anda tetapi disepanjang jalan, hamparan padang rumput yang elok akan siap menghiasi perjalanan anda.
Perjalanan menuju ke Danau Love bisa sobat tempuh mengunakan kendaraan roda dua atau roda empat dan memakan wakut kurang lebih 1 jam perjalanan dari Waena. Uniknya lagi, kalau sobat ke telaga love ini, sudah termasuk berkunjung kedanau Sentani, karena rutenya melewati bagian timur pinggiran Danau Sentani. Jadinya, berwisata ke danau Sentani plus telaga love. Tiket masuk danau ini cuku terjangkau, sobat hanya membayar Rp 25.000 untuk kendaraan roda dua dan Rp 50.000 untuk roda empat.
Perjalanan menuju ke Danau Love bisa sobat tempuh mengunakan kendaraan roda dua atau roda empat dan memakan wakut kurang lebih 1 jam perjalanan dari Waena. Uniknya lagi, kalau sobat ke telaga love ini, sudah termasuk berkunjung kedanau Sentani, karena rutenya melewati bagian timur pinggiran Danau Sentani. Jadinya, berwisata ke danau Sentani plus telaga love. Tiket masuk danau ini cuku terjangkau, sobat hanya membayar Rp 25.000 untuk kendaraan roda dua dan Rp 50.000 untuk roda empat.
Danau Ayamaru.
Danau Ayamaru merukan salah satu danau dengan air berwarna benging kebiruan yang sangat jerni. Beberapa hari lalau danau ini menjadi salah satu danau yang ramai di bahas, terutama karena beberapa media nasional sempat traveling ke daerah ini. Danau ini bukan hanya diminati wisatawan lokal tetapi juga nasional dan manca negara.
Danau Habema.
Danau Habema atau yang sering dijuluki sebagai danau di atas awan merukan salah satu danau yang terletak di kaki bukit Jayawijaya. Danau dengan ketinggian sekitar 3.225 meter di atas permukaan laut ini tidak salah jika sering dijuluki sebaga salah satu danau tertinggi di Indonesia.
Nama Habema sendiri diambil dari seorang perwira Belanda, Letnan D Habema yang pertama kali mengawal ekspedisi menuju puncak Jayawijaya. Pahal, masyarakat setempat menyebutnya dengan nama Yuginopa. Area Habema memiliki luas kurang lebih sekitar 224,35 hektar.
Nama Habema sendiri diambil dari seorang perwira Belanda, Letnan D Habema yang pertama kali mengawal ekspedisi menuju puncak Jayawijaya. Pahal, masyarakat setempat menyebutnya dengan nama Yuginopa. Area Habema memiliki luas kurang lebih sekitar 224,35 hektar.
Keindahan yang diwarkan di tempat ini sangat beragam. Selain tempat ini berada tepat dibawa salah satu gunung tertnggi di Indonesia yang juga masuk dalam Wolrd Seven Summits, sobat juga akan menikmati keindahan danau Habema yang tertata rapi dibawah perbukitan yang indah dipandang. Di sekitar danau ini pun sobat akan belihat berbagai burung endemik dan juga bebera jenis anggrek hitam yang sangat langkah dapat dengan mudah sobat temukan di temapat ini. Tapi, jangan buat yang aneh-aneh yah! Soalnya, kawasan ini masuk dalam zona inti taman nasional Lorenz.
Satu-satunya akses kesana adalah melalui udara menuju kota Wamena. Lokasi bandara Wamena yang terlatak di atas ketinggian sekitar 1.600 meter dan dikelilingi perbukitan makin mambuat wisata anda terbayarkan. Dari kota Wamena, menju danau Habema, sobat hanya memerlukan waktu sekitar 2-3 jam menggunakan kendaraan bermotor.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar